Topik cara mengobati kucing sembelit secara alami – Kucing sembelit merupakan salah satu masalah kesehatan umum yang sering membuat para pemilik kucing merasa khawatir. Bayangkan, biasanya si bulu manis begitu aktif, lincah, dan ceria tetapi tiba-tiba terlihat lemas, jarang buang air besar, bahkan menghabiskan waktu lama di litter box tanpa hasil.
Kondisi ini tentu membuat pemilik merasa gelisah, apalagi jika yang mengalami sembelit adalah kitten (anak kucing) yang tubuhnya masih sensitif, atau kucing lansia (adult) yang mulai mengalami penurunan fungsi pencernaan.
Maka dari itu, mulai banyak pecinta kucing kini mencari cara mengobati kucing sembelit secara alami, karena dianggap lebih aman dibanding obat medis yang kadang bisa menimbulkan efek samping bagi kucing kecil atau kucing tua.
Lantas, apa saja cara mengobati kucing sembelit secara alami? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan di bawah ini!
Baca Juga: Amankah Yakult untuk Kucing Susah BAB? Cek Faktanya!
Sekilas Tentang Kucing Sembelit
Sembelit atau konstipasi pada kucing adalah kondisi ketika kucing mengalami kesulitan buang air besar (BAB) atau frekuensinya berkurang secara signifikan. Secara normal, kucing seharusnya buang kotoran setiap 24–36 jam sekali. Namun jika lebih dari dua hari tidak BAB, bisa jadi itu tanda sembelit.
Kucing sembelit terjadi karena gangguan pada sistem pencernaan yang membuat feses mengeras dan sulit dikeluarkan. Penyebabnya bisa beragam yaitu mulai dari kurang cairan, kurang serat, stres, obesitas, hingga bola bulu (hairball) yang menumpuk di usus.
Melansir laman Animergevets, diketahui bahwa kucing tua memang lebih sering mengalami sembelit dibandingkan anak kucing. Meski begitu, kondisi kucing sembelit bisa muncul pada kucing dari ras atau usia apa pun yang mengonsumsi makanan rendah serat atau tidak minum cukup air.
Apa Saja Gejala Kucing Sembelit?
Tanda-tanda kucing sembelit bisa terlihat dari perilaku dan kondisi fisiknya. Berikut beberapa gejala umum yang perlu Anda perhatikan:
1. Kucing jarang atau tidak BAB selama lebih dari dua hari
Ini merupakan tanda paling jelas. Periksa litter box untuk memastikan frekuensi dan konsistensi kotoran kucing.
2. Kotoran keras dan kecil-kecil seperti batu
Jika Anda melihat bentuk feses seperti itu, kemungkinan besar kucingmu sedang sembelit.
3. Sering mengejan tapi tidak menghasilkan kotoran
Kucing terlihat berusaha keras di litter box namun hasilnya nihil, kadang disertai mengeong kesakitan.
4. Menurunnya nafsu makan dan aktivitas
Karena rasa tidak nyaman di perut, kucing bisa jadi enggan makan dan cenderung bersembunyi.
Perut tampak kembung atau keras saat dipegang.
5. Muntah atau menunjukkan tanda mual
Tekanan dari feses yang menumpuk bisa menyebabkan mual dan muntah karena sistem pencernaan terhambat.
Satu hal yang perlu Anda waspadai juga, bahwa pada kitten gejalanya bisa lebih cepat berkembang dan berbahaya karena sistem pencernaannya belum sekuat kucing dewasa.
Berapa Lama Sembelit Berlangsung pada Kucing?
Biasanya sembelit ringan pada kucing berlangsung 1–2 hari dan dapat membaik dengan perawatan sederhana di rumah. Melansir laman Vetster, jika sudah lebih dari 3 hari, kondisi ini bisa berubah menjadi megacolon yaitu penumpukan feses parah di usus besar yang membuat dinding usus meregang dan kehilangan kemampuan kontraksi atau hilangnya fungsi usus besar secara permanen.
Jika dibiarkan, sembelit kronis bisa berujung pada keracunan akibat penyerapan toksin dari feses, bahkan mengancam nyawa kucing kesayangan Anda. Untuk itulah, penting sekali mengenali tanda awal sembelit dan segera menerapkan perawatan alami sebelum kondisi memburuk.
6 Cara Mengobati Kucing Sembelit secara Alami (Kitten dan Adult)
Berikut beberapa cara alami yang bisa Anda lakukan untuk membantu kucing sembuh dari sembelit tanpa efek samping berbahaya:
1. Pastikan Kucing Mendapat Asupan Air yang Cukup
Dehidrasi adalah penyebab paling umum sembelit pada kucing. Ketika kucing kekurangan cairan, feses akan mengeras dan sulit dikeluarkan. Pastikan air minum selalu tersedia dan segar. Jika kucingmu tidak suka minum air biasa, Anda bisa coba:
- Menggunakan fountain water agar air terus mengalir dan menarik perhatian kucing.
- Mencampurkan sedikit kaldu ayam tanpa garam ke air minumnya.
- Memberikan makanan basah (wet food) sebagai tambahan cairan harian.
Untuk kitten, penting menjaga asupan cairan dengan susu khusus kucing atau cairan elektrolit ringan jika disarankan dokter hewan. Melansir laman International Cat Care, bahwa pada kucing lansia atau tua sering mengalami penyakit ginjal kronis yang membuat produksi urine lebih banyak, sehingga kucing cenderung mengalami dehidrasi ringan dan menyebabkan sembelit.
2. Berikan Makanan Tinggi Serat
Serat membantu memperlancar pencernaan dan melunakkan feses. Anda bisa menambahkan bahan alami kaya serat seperti:
- Labu kukus (pumpkin puree), bisa diberikan 1–2 sendok teh per porsi makan.
- Sedikit sayur wortel kukus halus.
Namun, jangan berlebihan karena serat yang terlalu banyak justru bisa memperparah sembelit. Pilih pakan kucing yang mengandung fiber balance dan hindari makanan terlalu kering.
3. Lakukan Pijatan Perut dengan Lembut
Pijatan lembut di bagian perut anabul bisa membantu merangsang gerakan usus kucing. Caranya:
- Letakkan kucing di posisi nyaman.
- Gunakan ujung jari untuk memijat lembut dari bawah tulang rusuk ke arah panggul.
- Lakukan perlahan selama 3–5 menit, dua kali sehari.
Untuk kitten, pijatan yang Anda berikan sebaiknya dilakukan lebih lembut dengan kain hangat agar tidak menimbulkan rasa sakit.
4. Ajak Kucing Lebih Aktif Bergerak
Kurang aktivitas fisik dapat memperlambat kerja usus. Coba Anda ajak kucing bermain lebih sering, misalnya dengan mainan bola, laser pointer, atau bermain kejar-kejaran ringan. Gerakan tubuh dapat membantu mendorong feses keluar secara alami. Bahkan untuk kucing senior, aktivitas ringan seperti naik-turun tangga pendek atau bermain interaktif bisa membantu banyak.
5. Gunakan Probiotik Alami untuk Menyehatkan Usus
Probiotik berperan penting menjaga keseimbangan bakteri baik di saluran pencernaan. Kucing yang sembelit sering kali mengalami ketidakseimbangan mikroflora usus. Pemberian probiotik alami khusus kucing dapat memperbaiki fungsi pencernaan dan melancarkan buang air besar tanpa efek samping seperti obat pencahar kimia.
6. Gunakan Formula Herbal atau Suplemen Alami yang Aman untuk Kucing
Jika cara di atas belum cukup, Anda bisa menambahkan suplemen alami berbahan herbal atau probiotik yang diformulasikan khusus untuk hewan. Hindari memberikan obat manusia karena bisa berbahaya bagi kucing itu sendiri terlebih kitten.
Salah satu rekomendasi yang kami hadirkan untuk pecinta kucing ialah Oimmal Constipation Relief for Cats dari NusaPet, karena mengandung probiotik alami dan bahan herbal aman untuk membantu melancarkan pencernaan tanpa efek samping.
Apakah Kucing Tetap Mau Makan jika Sembelit?
Biasanya, kucing yang sembelit akan mengalami penurunan nafsu makan karena rasa tidak nyaman di perut dan tekanan feses di usus. Beberapa kucing masih makan normal di hari pertama sembelit ringan, tapi jika dibiarkan, mereka bisa mulai menolak makanan sepenuhnya.
Untuk membantu mengembalikan selera makan, Anda bisa menawarkan makanan basah hangat, vitamin kucing, atau probiotik alami yang juga membantu menyehatkan usus.
Apakah Kucing bisa Mati karena Sembelit?
Fakta yang perlu Anda pahami terkait kucing sembelit bahwa memang kondisi ini tidak bisa disepelekan karena sembelit bisa saja mengancam nyawa kucing jika tidak ditangani dan dibiarkan hingga menjadi sembelit kronis terutama pada anak kucing (kitten) atau kucing lansia.
Sembelit kronis yang berlarut-larut bisa menyebabkan megacolon, infeksi usus, hingga keracunan sistemik akibat penumpukan racun dalam feses. Kucing yang mengalami kondisi ini biasanya tampak sangat lemas, muntah, dan perutnya membesar keras.
Maka dari itu, sebagai pemilik kucing, Anda perlu bertindak cepat agar kondisi ini tidak menjadi parah. Jika kucing tidak BAB lebih dari 3 hari, segera lakukan cara mengobati kucing sembelit secara alami atau konsultasikan ke dokter hewan.
Obati Kucing Sembelit dengan Formula Probiotik Alami yang Ampuh dan Aman dengan Oimmal Constipation Relief for Cats dari NusaPet
Kucing sembelit bukan hanya masalah kecil, terutama jika terjadi berulang atau dialami oleh kitten dan kucing senior. Namun, Anda bisa mengatasinya dengan cara mengobati kucing sembelit secara alami, seperti menjaga asupan air, memberikan makanan tinggi serat, memijat perut, meningkatkan aktivitas, dan menggunakan produk probiotik alami obat sembelit kucing Oimmal.
Oimmal Constipation Relief for Cats menggunakan kombinasi 6 probiotik alami dan bahan herbal organik yang aman untuk kitten maupun kucing dewasa.
Kelebihan Oimmal:
- Mengandung probiotik alami aktif yang membantu menyeimbangkan mikroflora usus.
- Membantu melunakkan feses dan melancarkan buang air besar tanpa efek samping.
- Aman untuk kitten, adult, maupun senior cats.
- Terbuat dari bahan alami tanpa bahan kimia keras atau pencahar sintetis.
- Membantu meningkatkan nafsu makan dan menjaga kesehatan usus secara keseluruhan.
Cara penggunaannya pun mudah yaitu cukup diberikan sesuai dosis berdasarkan berat badan kucing, bisa dicampurkan ke makanan basah atau diberikan langsung dengan pipet. Banyak pengguna yang melaporkan hasil positif setelah 2–3 hari penggunaan, kucing kembali aktif dan buang air besar menjadi normal.
Itulah ulasan mengenai 6 cara mengobati kucing sembelit alami (kitten dan adult) yang bisa Anda coba terapkan. Untuk membeli Obat Pencernaan Kucing Alami Oimmal, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian produk secara online atau daring di marketplace berikut ini.
Segera beli Obat Kucing Susah BAB Alami Oimmal karena ada diskon promo flash sale bulan ini untuk membantu Anda mengobati kucing sembelit secara aman dan alami!